PT PP (Persero) Tbk Masuk Daftar Bergengsi Fortune Southeast Asia 500, Tegaskan Reputasi sebagai BUMN Konstruksi Unggulan di Asia Tenggara

PT PP (Persero) Tbk Masuk Daftar Bergengsi Fortune Southeast Asia 500, Tegaskan Reputasi sebagai BUMN Konstruksi Unggulan di Asia Tenggara

Jakarta, 19 Juni 2025 – PT PP (Persero) Tbk (“PTPP”), salah satu BUMN terkemuka di bidang konstruksi dan investasi di Indonesia, kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan masuk ke dalam daftar Fortune Southeast Asia 500 periode kinerja tahun 2024.

Pencapaian ini menegaskan posisi PTPP sebagai perusahaan yang memiliki kinerja solid dan daya saing tinggi di tingkat Kawasan Asia Tenggara. Daftar Fortune Southeast Asia 500 adalah pemeringkatan tahunan yang dirilis oleh Fortune, mencakup 500 perusahaan terbesar di Asia Tenggara berdasarkan pendapatan.

Dalam edisi tahun ini, PTPP berhasil masuk dalam daftar prestisius tersebut dan menjadi salah satu yang mendapat sorotan berkat konsistensinya dalam mendukung pembangunan nasional melalui berbagai proyek strategis.

Pada tahun 2024, PTPP mencatatkan pendapatan usaha sebesar USD1,251 juta (sekitar Rp19,81 triliun), tumbuh 7,30% secara year-on-year, serta membukukan laba bersih yang diatribusikan ke induk sebesar USD26,2 juta (Rp415,6 miliar).

Corporate Secretary PTPP Joko Raharjo mengungkapkan pencapaian ini mencerminkan keberhasilan transformasi bisnis dan efisiensi operasional yang terus dilakukan perusahaan di tengah tantangan global dan dinamika sektor konstruksi.

PTPP juga memainkan peran vital dalam menyelesaikan sejumlah Proyek Strategis Nasional (PSN) yang menjadi prioritas pemerintah, seperti

– Jalan Tol Semarang – Demak Seksi 2

– Makassar New Port IB & IC

– Jalan Tol Indrapura – Kisaran

– Bendungan Leuwikeris

– Bendungan Lolak

– Irigasi Rengrang

– Pelabuhan Benoa Paket B & Bali Maritime Tourism Hub,

– Instalasi Pengolahan Air Limbah (Waste Water Treatment Plant) Kawasan Industri Terpadu Batang.

Tak hanya unggul dalam infrastruktur, PTPP lanjut Joko juga menunjukkan komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan dan ramah lingkungan. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan sejumlah proyek gedung yang meraih sertifikasi Green Building, antara lain:

– RS Kanker Dharmais Tower C (Greenship Gold-Design Recognition)

– RS Kanker Dharmais Tower B (BGH Perencanaan – Utama)

– Istana Presiden IKN (Utama – Perencanaan)

– Kantor Presiden IKN (Utama – Perencanaan)

– Gedung Kemensetneg IKN (Utama – Perencanaan)

Joko juga menjelaskan capaian ini merupakan hasil dari kerja keras seluruh insan perusahaan dan bukti nyata bahwa BUMN Indonesia mampu bersaing di level regional. “Kami akan terus memperkuat fundamental perusahaan serta mendorong inovasi dan keberlanjutan demi memberikan nilai tambah bagi negara dan masyarakat,” ujarnya.

Dengan masuknya PTPP dalam daftar Fortune Southeast Asia 500, perusahaan memperkuat pijakannya sebagai pemimpin industri konstruksi nasional dan siap melangkah lebih jauh untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

–SELESAI– 

Artikel ini juga tayang di VRITIMES